Diduga Berbau Nepotisme, Walikota Pematangsiantar Tidak Copot Adeknya

Advertisement. Advertisement.

SindoNewsToday.com-Pematangsiantar (Sumut)

Pelantikan eselon III dan IV yang terjadi pada Jumat (11/01/2019) sekitar pukul 14.00 wib di ruang data Pemerintah Kota Pematangsiantar Jalan Merdeka, Kecamatan Siantar Barat diduga berbau Nepotisme.

Pelantikan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Pematangsiantar pada eselon III dan IV dengan jumlah 68 orang dan melakukan pencopotan sebanyak 12 orang masih menyisakan tanyak hingga saat ini.

Pasalnya, Pencopotan 12 Aparatur Sipil Negara (ASN) secara tidak hormat dan secara hormat ternyata tidak memasukkan nama dari adek dari Walikota Pematangsiantar.

Padahal jelas bahwa adek dari Walikota Pematangsiantar yang bernama Ardiansyah (Kiki) sedang menjalani hukuman atas kasus narkotika yang sedang menimpanya yang otomatis tidak bisa masuk kerja.

Dari informasi yang di raih oleh Reporter, ASN yang di copot sebanyak 6 orang secara hormat termasuk karena tidak masuk kerja secara berturut-turut selama 48 hari.

Saat dikonfirmasi kepada Kabag Humas Pemko Pematangsiantar bernama Hamam Soleh mengatakan ” Setiap tindakan butuh proses dan juga harus didukung Administrasi ” ucap Hamam Soleh.

Namun dari semalam hingga pada Selasa (15/01/2019) sekitar pukul 10.00 wib tidak menemukan Kepala BKD Pemko Pematangsiantar bernama Zainal di dalam kantornya Jalan Merdeka, Kecamatan Siantar Barat. (Tim/Red)

Advertisement. Advertisement.

Pos terkait