LSM KPMP Kudus, Demo Depan Kantor Bupati Terkait Pungli Sekolah

Advertisement.

SINDONEWSTODAY.COM, KUDUS – KUDUS, Komando Pejuang Merah Putih Markas Cabang Kudus Kembali lakukan Aksi Demo 3/5 Didepan Kantor Bupati Kudus,kurang lebih seratus masa dengan antribut LSM KPMP dengan membawa ponter yang berisikan tuntutan dan bukti laporan dan foto uang suap.

Dari orasi yang dipimpin langsung Ketua Marcab KPMP Kudus Musbianto, menuntut Bupati dan Kepala kepegawain pendidikan pelatihan dituntut untuk mengusut tuntas pungli yang ada.

“Kami akan terus melakukan aksi demo hingga tuntutan kami di terima pemerintah, jika demo kali ini tidak di tanggapi kami akan menurunkan masa lebih banyak lagi, masalah pungli sekolah ini masalah serius, apa lagi kondisi ekonomi saat ini sangat tidak stabil, sehingga masyarakat dirugikan atas tindakan pungli ini.” kata Ketua Marcab KPMP Kudus Musbianto kepada sindonewstoday.com (4/5/2018)

“Pungli ini sangat tersetruktur dan sistem matis hampir merata di seluru OPD, apa yang kami lakukan adalah bukti untuk team siber pungli agar segela melakukan tidakan keras terhadap oknum pungli, dan kami sudah menerima aduan tentang pungli terkait proses mutasi seorang guru berinisial “PP” yang bertugas di SDN 1 Glagak arum undaan Kudus, seperti yang telah di tangani langsung oleh rekan kami LSM Tajam di Polda Jawa Tenga.” Terang Kang Bianto

Di jelaskannya bahwa pada awal tahun 2017 saudara Priyo Prihartono,S.Pd.SD telah mengajukan pindah tugas tempat kerja ke Pemerintah Kabiten Demak dan telah memperoleh surat rekomendasi dari Bupati Demak,namun permpohonan tidak segera diproses

Berkaitan dengan proses mutasi tersebut MinabS.Pd Kabid Pemuda Didpora kabupaten Kudus meminta sejumlah uang sebesar Rp,50.000,000 liapuluh juta ,namun untuk awal proses diminta dulu Rp 30,000,000 tiga puluh juta rupiah dan kekurangan diminta saat selesai dengan disertai pernyataan tidak dipungut biaya.

Setelah hampir satu jam berorasi akhirnya pihak Pemerintah mempersilahkan perwakilan untuk masuk untuk menyampaikan adpirasinya,sampai berita ini diturunkan kami belum bisa mengklarifiksi terkait tuntan tersebut.(Jul)

Advertisement.

Pos terkait