Advertisement.
Advertisement.
Advertisement.
Simalungun / Sindonewstoday.com
Setelah diberitakan oleh media ini beberapa waktu lalu akhirnya Osde Simarmata selaku koordinator wilayah (korwil) pendidikan kecamatan Dolok batu nanggar mengakui pihaknya melakukan pungutan liar (pungli) terhadap semua sekolah dibawah naungannya di kecamatan tersebut.
Pungli yang dimaksud diperuntukkan untuk setiap kalender pendidikan yang dibagikan ke sekolah oleh dinas pendidikan kabupaten simalungun melalui korwil masing masing daerah.
Tidak tanggung tanggung,Osde sebagaimana yang telah diakuinya terhadap Sindonewtoday.com,kamis,01/08/2091 di ruangan kerjanya,besaran nominal yang dikutipnya senilai 200 ribu rupiah.
Iya benar,kalau kutipan itu ada jumlahnya persekolah 200 ribu rupiah,Ucap Osde
Namun pihaknya menampik bahwa dana sebesar 200 ribu tersebut telah diterimanya,dirinya mengatakan kutipan tersebut baru akan dilakukan pada saat pencairan dana BOS tahap tri wulan 3 mendatang.
Kami belum terima uang dari sekolah sekolah itu pak,nantilah kalau udah cair dana bos tw 3,ucap korwil ini.
Pengakuan OSDE sebagai korwil bertolak belakang dengan apa yang telah dituturkan oleh salah seorang kepala sekolah wilayah Dolok batu nanggar terhadap media ini.
Sudah kami setor uangnya ke korwil pak,senilai 200 ribu,gak benar itu kalau dibilang belum dikutip,tandas kepala sekolah yang ingin namanya dirahasiakan.
Sebagaimana yang telah diberitakan sebelumnya,salah seorang korwil wilayah Pamatang Silimakuta sendiri telah mengakui bahwa arahan yang diterima oleh seluruh korwil dari dinas pendidikan sifatnya sama dan pihaknya pun telah mengakui bahwa untuk wilayah pamatang silimakuta sendiri telah dikutip namun belum disetorkan ke dinas pendidikan.
Beberapa kepala sekolah untuk wilayah dolok batu nanggar sangat mengeluhkan hal ini,mereka meminta agar pungutan liar seperti ini segera dihentikan terlebih di dunia pendidikan.
Apalagi untuk lingkungan pendidikan pak maunya janganlah ada kutipan kutipan lagi,darimana kami buat itu dan secara tidak langsung juga pasti merusak citra dunia pendidikan kita,bilang salah satu kepala sekolah ini.
Lingga Damanik selaku Kabid Dikdas dinas Pendidikan kabupaten Simalungun ketika dikonfirmasi SINDONEWSTODAY lewat pesan Whattshap, Menampik Adanya arahan yang Di berikan Dari dinas pendidikan kepada seluruh korwil untuk melakukan pengutipan atas kalender yang Di bagikan.
Tidak ada perintah dari dinas untuk korwil melakukan pengutipan Kalender , kita akan panggil semua KORWIL yang melakukan itu. Ucap Lingga.
(Ricardo)
Advertisement.
Advertisement.
