SindoNewsToday.com-Pematangsiantar (Sumut)
Pemerintah Kota Pematangsiantar membernarkan tiga jabatan yang di pegang oleh Zainal dikarenakan tidak adanya yang berpengalaman untuk memegang jabatan yang sedang kosong.
Pemerintah Kota Pematangsiantar baru-baru melakukan rotasi terhadap beberapa nama pejabat untuk menempati posisi baru yang di tinggalkan oleh pejabat sebelumnya.
Salah satu nama pejabat tersebut yakni bernama Zainal yang sebelumnya menjabat kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pematangsiantar yang kemudian menjabat Asisten III.
Kepindahan Zainal tersebut secara langsung meninggal kekosongan di pimpinan BKD Pematangsiantar, Namun hal aneh dan mengejutkan terjadi ketika mengetahui bahwa Zainal merupakan Plt di BKD Pematangsiantar.
Bahkan mirisnya lagi, Menjabat di Asisten III, Plt di BKD Pematangsiantar dan Zainal pun diduga dengan sengaja di loloskan menjadi pengawas di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtauli milik Pemko Siantar.
Mengetahui hal itu Reporter melakukan konfirmasi kepada Kabag Humas Pemko Pematangsiantar bernama Hamam Soleh melalui pesan aplikasi WhattsApp beberapa waktu yang lalu.
” Iya benar Zainal menjabat Asisten III, Plt di BKD Pematangsiantar dan baru masuk di dalam badan pengawas PDAM Tirtauli Pematangsiantar ” ungkapnya kepada Reporter.
Begitu mengejutkannya, Ketika Reporter mempertanyakan kenapa masih Zainal yang menjabat sebagai Plt di BKD Pematangsiantar padahal banyak ASN Pemko Pematangsiantar yang berkompeten menduduki jabatan tersebut.
” Dipilihny Zainal menjadi Plt di BKD Pematangsiantar karena beliau di nilai lebih berpengalaman ” ucapnya.
Terpilihnya Zainal tersebut dengan alasan tidak adanya yang lebih berpengalaman seakan merendahkan kemampuan dari setiap ASN yang ada di Pemko Pematangsiantar. (Tim/Red)