Pedagang Nasi Goreng Dikeroyok Preman, Warungnya Diobrak – Abrik, Preman nya Bebas, Pedagang Ya di Sel

Advertisement.

Sindonewstoday. com l Padangsidempuan,

(Rabu, 18/9/2019). Fadil salayan (45) pedagang nasi goreng di batu nadua Padangsidempuan ini kini harus menahan dinginnya sel. Hal itu dikarenakan berkas perkara yang diterima kejaksaan negri Padangsidempuan dinyatakan lengkap (P21). Tangis istri dan anak-anaknya pun pecah saat pihak dari satreskrim menjemputnya dari kediaman pedagang nasi goreng asal kota Pematangsiantar itu.

KORBAN PENGANIAYAAN DAN DIANCAM AKAN “DIBUNUH”.

Menurut Rani, istrinya. Suaminya merupakan korban PENGEROYOKAN oleh PREMAN.Namun, kenapa suami saya yang ditahan,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca. Ibu rumah tangga ini menambahkan, masih Kuingat jelas peristiwa malam itu bang. Mereka datang kemari (warung/TKP) kemudian salah satu dari Mereka si “Herman” cakap kotor dan memaki-maki suamiku, dan mengancam akan membunuh.
Karena tidak digubris, dia (Herman CS) memecahkan gelas dan membalikkan meja warung. Anak-anak kami sampai menangis semua saat itu bang. Sampai sekarang pun mereka masih trauma dan bertanya kenapa ayah ditahan mak?,” Tutur reni.

VISUM DAN LAPORAN DITOLAK POLISI

Padahal malam kejadian itu, di Polresta kami dinyatakan berdamai oleh petugas disana. Waktu kami mau melaporkan si Herman ini, kata polisinya gak usah. Karena sudah berdamai,” pun saat kami meminta surat pengantar untuk visum juga tidak di kasih.peristiwa yang terjadi di malam 20 februari 2019 itu saya kira sudah selesai. Tapi apa coba, kami rakyat kecil yang pedagang serta tak tahu hukum ini harus menerima kenyataan.

BERHARAP HUKUM DAN KEADILAN BERPIHAK KEPADA RAKYAT KECIL.

Tolonglah kami bang. Kenapa laporan kami tidak diterima, sedangkan mereka (Herman cs) yang membuat rusuh diwarung kami, mengancam ingin membunuh suamiku, mengeroyok, laporannya diterima. Jangan hukum hanya tajam ke masyarakat kecil seperti kami dan tumpul bagi mereka.
Demi Alloh saya tidak terima, saya akan cari keadilan di negeri ini bang. Bila perlu saya akan SURATI presiden, Kapolri,KPAI,” tambahnya.

Penulis berita ( penanggung jawab full berita )

JEFRI PAKPAHAN

Advertisement.