sindonewstoday.com, | Pancur Batu – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pancur Batu Kanwil Kemenkumham Sumut terus melakukan langkah – langkah deteksi dini dalam meningkatkan kewaspadaan sekaligus mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban (Kamtib). Langkah itu kembali diwujudkan petugas jajaran pengamanan dengan kembali melaksanakan razia rutin di blok hunian Warga Binaan, Rabu, 04 September 2024.
Penggeledahan dilakukan di 2 blok hunian WBP yakni, kamar 03 di blok Sejahtera I dan kamar 04 pada blok Sejahtera II. Petugas menyasar satu persatu kamar hunian dan memeriksa secara teliti setiap barang milik Warga Binaan dengan tetap mengedepankan sikap humanis.
Kegiatan Razia ini dipimpin oleh Ka.KPLP, Andarias Ginting, Didampingi oleh Kasi Adm Kamtib, Roiko Frans Sianturi, Kasi Giatja, Raymond Rumahorbo Diikuti oleh Seluruh Staf KPLP, Staf Kamtib, Staf Giatja dan Jajaran pengamanan Rupam 3 serta dimonitor oleh Kalapas Pancur Batu, Nimrot Sihotang.
Kegiatan ini sekaligus merupakan kali pertama deteksi dini melalui giat razia rutin dilaksanakan oleh Ka.KPLP dan Kasi Adm Kamtib yang baru menjabat di Lapas Kelas IIA Pancur Batu.
Dalam arahnnya Ka.KPLP, Andarias Ginting menegaskan, “Deteksi dini akan terus dilaksanakan oleh jajaran Pengamanan dan Tim Satops Patnal untuk memastikan Lapas Pancur Batu aman dari hal – hal yang tidak diinginkan. Untuk itu, upaya – upaya deteksi dini melalui giat razia rutin akan terus kita laksanakan secara insidentil dan berkala,” terang Ka.KPLP.
Hasilnya, tidak didapati adanya Narkoba hanya saja Petugas menemukan 4 unit Hp Nokia, 1 unit Hp android, 2 unit charger, 2 unit headset, dan material lainnya yang takut disalahgunakan oleh para Warga Binaan seperti, sendok stainless steel, paku, kabel, besi, botol kaca dan lainnya.
Senada dengan itu Kasi Adm Kamtib, Roiko Frans Sianturi menjelaskan bahwa barang hasil penggeledahan akan diinventarisir dan didata untuk segera dilakukan pemusnahan. Temuan ini kemudian akan menjadi bahan evaluasi bagi jajaran pengamanan untuk memperketat pengamanan dan mencegah maraknya peredaran barang-barang terlarang di dalam Lapas.(Red/Sindonewstoday/SonSan Damanik)